Cerita Senja di Pelawangan Sembalun

Dalam senja yang temaram
kucari kau dalam kelengangan dalam
Kucari kau dalam terang hati
Dalam damai yang sembunyi

Senja yang habis dihadapan
Menyapa habis resah yang meringkuk dalam tanya
Ketika nanti kita berada disini, bersama
Apakah sepi masih mengetuk diri dalam kesunyian safarnama?

Aku mencari kau dalam rindu
Yang menyublim di lingkaran sesak
Dalam kabut tipis yang perlahan menghilang
Menyibak ujung timur segara anak

Akankah perjalanan ini berhenti,
Dan kamu bukan lagi sebuah persinggahan?

Hari ini aku sangat ingin belajar menyelami
Tentang mimpi yang absurd, harapan yang fana,
Maupun hati yang dibuat-buat
Dalam ketinggian meter di atas permukaan laut.

Untuk itu aku menyimpan satu nama,
Dan satu tanya tentang kita..

(Mei, 2014)